UMKM Indonesia – Indonesia memiliki populasi ke-4 tertinggi di dunia, dengan estimasi 277,537,122 jiwa. Dengan jumlah penduduk sebanyak ini, tentunya akan ada banyak sekali peluang terbuka untuk berusaha.
Banyaknya orang-orang yang melihat kesempatan emas ini melahirkan banyaknya usaha-usaha kecil baru (UMKM), terutama pada industri kuliner karena industri kuliner sangat mudah dimasuki dan akan terus hidup karena merupakan kebutuhan pokok manusia.
Tetapi, banyak juga yang tidak sanggup bertahan selama lebih dari 5 tahun dan tutup karena kalah saing. Faktanya, UMKM berperan penting dalam ekonomi Indonesia karena berbagai alasan. Pada dasarnya, UMKM menjadi salah satu pilar penting untuk kemajuan ekonomi Indonesia.
Berikut adalah penjelasan dari beberapa alasan utama mengenai pentingnya UMKM bagi ekonomi Indonesia.
1. Menciptakan Lapangan Kerja
Setiap usaha pastinya membutuhkan tenaga kerja untuk terus berjalan. Tentunya, tenaga UMKM akan merekrut tenaga kerja untuk membantu mereka menjalankan usahanya. Hal ini akan mengurangi angka pengangguran.
2. Pengurangan Kemiskinan
UMKM memiliki potensi besar dalam pengurangan angka kemiskinan. Karena, UMKM memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berwirausaha, yang memberikan mereka peluang untuk memiliki pendapatan. Dengan adanya pendapatan, masyarakat akan lebih mandiri secara ekonomi, yang mengurangi ketergantungan pada pekerjaan formal dan bantuan sosial.
Selain pada pemilik usaha, tenaga kerja yang direkrut pemilik juga akan mendapatkan benefit tersebut. Karena, karyawan UMKM juga akan memiliki pendapatan tetap, yang kemudian akan meningkatkan daya beli mereka, sehingga angka kemiskinan berkurang secara keseluruhan.
3. Pemberdayaan Ekonomi Lokal
UMKM Indonesia juga merupakan salah satu faktor yang memberdayakan ekonomi lokal karena penggunaan sumber daya lokal dan barang/jasa yang diproduksi disesuaikan dengan kebutuhan lokal. Hal ini menciptakan plus point untuk komunitas setempat.
Kemudian, dengan meningkatnya daya beli, tentu saja jumlah permintaan ikut meningkat, sehingga banyak usaha-usaha yang akan meningkatkan jumlah produksi mereka untuk memenuhi permintaan tersebut.
Secara keseluruhan, meningkatnya belanja konsumen akan mendorong pertumbuhan produk domestik bruto (PDB), yang merupakan indikasi pertumbuhan ekonomi.
4. Penggerak Pertumbuhan Ekonomi
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2020, 99% dari total usaha di Indonesia merupakan UMKM.
Data tersebut menunjukkan besarnya kontribusi UMKM Indonesia, dan memiliki peran yang sangat signifikan dalam struktur ekonomi Indonesia, pemberdayaan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan pengurangan kemiskinan.
5. Inovasi dan Kreativitas
Umumnya, UMKM lebih fleksibel dalam merespon perubahan pasar dan perilaku konsumen, serta dapat menciptakan produk atau layanan baru sesuai dengan kebutuhan konsumen dan permintaan yang ada.
Secara keseluruhan, UMKM memiliki potensi dan ruang lebih besar untuk inovasi baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
Dukungan dari pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat lokal turut membantu mendorong pertumbuhan dan perkembangan UMKM, sehingga manfaatnya bisa dirasakan bersama.
Perlu juga diingat bahwa saat ini, banyak usaha, termasuk UMKM Indonesia, sudah mengintegrasikan operasional mereka dengan sistem digital, terutama untuk pemasaran mereka.
Maka, penting sekali untuk Anda yang memiliki usaha untuk ikut dengan perkembangan zaman dan mengintegrasikan sistem operasional Anda dengan teknologi digital.
GetFound dapat membantu usaha Anda menjalankan pemasaran digital yang efektif dengan SEO (Search Engine Optimization) dan sudah terbukti meningkatkan traffic klien-klien kami, yang membantu meningkatkan brand awareness mereka secara signifikan.
Follow media sosial kami di Instagram, LinkedIn, dan Website untuk tips SEO bermanfaat lainnya!